Tata Cara Sholat Jamak Takhir Dzuhur dan Ashar

>Hello Sohib EditorOnline, dalam kesempatan ini saya akan membahas tata cara sholat jamak takhir dzuhur dan ashar. Kita semua tahu bahwa sholat adalah kewajiban bagi umat muslim sebagai salah satu rukun Islam. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami tata cara sholat dengan baik agar sholat kita sah dan diterima oleh Allah SWT.

1. Pengertian Sholat Jamak Takhir Dzuhur dan Ashar

Sholat jamak takhir dzuhur dan ashar artinya adalah menggabungkan dua sholat, yaitu dzuhur dan ashar menjadi satu waktu sholat. Sholat ini dilaksanakan pada waktu ashar dengan menunda waktu dzuhur hingga waktu ashar. Waktu ashar tetap dilaksanakan pada waktunya, namun sholat dzuhur dilaksanakan bersamaan dengan sholat ashar pada waktu ashar.

1.1. Alasan Dilakukannya Sholat Jamak Takhir Dzuhur dan Ashar

Sholat jamak takhir dzuhur dan ashar dilakukan karena adanya beberapa alasan, di antaranya:

  1. Mempermudah umat muslim yang sibuk dalam pekerjaannya dan tidak dapat melakukan sholat dzuhur dan ashar secara terpisah.
  2. Menjaga keutamaan waktu ashar yang lebih afdhal dibandingkan waktu dzuhur.
  3. Menjaga keutamaan waktu sholat secara keseluruhan.

1.2. Syarat Sahnya Sholat Jamak Takhir Dzuhur dan Ashar

Agar sholat jamak takhir dzuhur dan ashar sah, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, yaitu:

  • Sholat dzuhur dan ashar dilakukan pada waktu ashar.
  • Sholat dilakukan sebelum waktu maghrib.
  • Tidak ada halangan seperti sakit atau perjalanan yang membuat tidak mampu melaksanakan sholat secara terpisah.

2. Tata Cara Melakukan Sholat Jamak Takhir Dzuhur dan Ashar

Berikut adalah tata cara melakukan sholat jamak takhir dzuhur dan ashar:

2.1. Niat Sholat Jamak Takhir Dzuhur dan Ashar

Sebelum memulai sholat, niatkan dalam hati untuk melaksanakan sholat jamak takhir dzuhur dan ashar.

2.2. Membaca Niat Sholat Dzuhur

Setelah itu, membaca niat sholat dzuhur sebagaimana biasa.

2.3. Membaca Takbiratul Ihram

Membaca takbiratul ihram untuk memulai sholat.

2.4. Membaca Surat Al-Fatihah

Membaca surat Al-Fatihah sebagaimana biasa.

2.5. Membaca Surat Pendek

Setelah itu, membaca surat pendek seperti surat Al-Ikhlas atau surat Al-Kafirun.

2.6. Ruku’

Setelah membaca surat pendek, melakukan ruku’ sebagaimana biasa.

TRENDING 🔥  Cara Privasi Akun Twitter

2.7. I’tidal

Setelah ruku’, melakukan i’tidal sebagaimana biasa.

2.8. Sujud Pertama

Melakukan sujud pertama sebagaimana biasa.

2.9. Duduk Antara Dua Sujud

Setelah sujud pertama, duduk antara dua sujud sebagaimana biasa.

2.10. Sujud Kedua

Melakukan sujud kedua sebagaimana biasa.

2.11. Duduk Tawarruk

Setelah sujud kedua, melakukan duduk tawarruk sebentar.

2.12. Membaca Niat Sholat Ashar

Membaca niat sholat ashar sebagaimana biasa.

2.13. Membaca Takbiratul Ihram

Membaca takbiratul ihram untuk memulai sholat ashar.

2.14. Membaca Surat Al-Fatihah

Membaca surat Al-Fatihah sebagaimana biasa.

2.15. Membaca Surat Pendek

Setelah itu, membaca surat pendek seperti surat Al-Ikhlas atau surat Al-Kafirun.

2.16. Ruku’

Setelah membaca surat pendek, melakukan ruku’ sebagaimana biasa.

2.17. I’tidal

Setelah ruku’, melakukan i’tidal sebagaimana biasa.

2.18. Sujud Pertama

Melakukan sujud pertama sebagaimana biasa.

2.19. Duduk Antara Dua Sujud

Setelah sujud pertama, duduk antara dua sujud sebagaimana biasa.

2.20. Sujud Kedua dan Tahiyat Awal

Melakukan sujud kedua dan tahiyat awal sebagaimana biasa.

3. FAQ

No. Pertanyaan Jawaban
1. Kapan waktu sholat jamak takhir dzuhur dan ashar dilaksanakan? Sholat ini dilaksanakan pada waktu ashar.
2. Apakah sholat jamak takhir dzuhur dan ashar dapat dilakukan setiap hari? Iya, sholat ini dapat dilakukan setiap hari.
3. Apakah sholat jamak takhir dzuhur dan ashar dapat dilakukan jika seseorang dalam kondisi sakit? Tidak, sholat ini hanya dapat dilakukan jika tidak ada halangan seperti sakit atau perjalanan yang membuat tidak mampu melaksanakan sholat secara terpisah.
4. Apakah sholat jamak takhir dzuhur dan ashar dapat dilakukan jika seseorang dalam kondisi perjalanan? Tergantung pada jarak perjalanan. Jika perjalanan lebih dari 85 km atau lebih dari 4 hari, maka dapat dilakukan sholat jamak dan qashar.
5. Bagaimana cara melakukan sujud sahwi jika dalam sholat terjadi kesalahan? Setelah salam, melakukan sujud dua kali dengan membaca takbir di awal dan di akhir sujud.

Tata Cara Sholat Jamak Takhir Dzuhur dan Ashar