Cara Membuat Rangkuman

>Hello Sohib EditorOnline! Apa kabar? Di artikel kali ini, kita akan membahas tentang cara membuat rangkuman yang baik dan benar. Rangkuman merupakan salah satu cara yang efektif untuk menyajikan informasi dengan lebih singkat dan padat. Dalam dunia pendidikan, rangkuman juga sering digunakan sebagai teknik belajar yang efektif. Yuk, simak cara membuat rangkuman yang baik dan benar!

Pengertian Rangkuman

Sebelum membahas lebih jauh tentang cara membuat rangkuman, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu rangkuman. Rangkuman adalah suatu bentuk presentasi informasi yang berisi inti dari sebuah teks atau dokumen. Rangkuman bisa dibuat dari berbagai jenis teks atau dokumen, seperti buku, artikel jurnal, atau bahkan presentasi.

Menurut ahli bahasa, rangkuman dapat diartikan sebagai suatu bentuk penyajian kembali suatu informasi dengan membuatnya lebih singkat dan padat sehingga lebih mudah dipahami. Rangkuman juga biasanya dihasilkan setelah melakukan pembacaan yang teliti agar informasi yang disajikan dapat diterima dengan baik oleh pembaca.

Setelah memahami pengertian rangkuman, mari kita bahas lebih lanjut cara membuat rangkuman.

Langkah-langkah Membuat Rangkuman

1. Baca dengan Teliti

Langkah pertama dalam membuat rangkuman adalah membaca teks atau dokumen dengan teliti. Bacalah teks dengan seksama dan perhatikan inti dari informasi yang ingin disampaikan. Jangan ragu untuk menandai bagian yang penting atau membuat catatan jika diperlukan.

2. Buatlah Kerangka Rangkuman

Setelah membaca teks dengan seksama, langkah selanjutnya adalah membuat kerangka rangkuman. Buatlah kerangka dengan menuliskan poin-poin penting dari teks tersebut. Anda bisa memilih poin-poin yang paling relevan atau memiliki informasi yang paling penting.

Anda bisa membuat kerangka rangkuman dengan cara menuliskan poin-poin dalam bentuk kalimat atau hanya dalam bentuk kata kunci. Pastikan kerangka rangkuman tersebut singkat dan padat sehingga mudah dipahami.

3. Buatlah Rangkuman dalam Bahasa Anda Sendiri

Setelah memiliki kerangka rangkuman, langkah selanjutnya adalah membuat rangkuman dalam bahasa Anda sendiri. Anda bisa menuliskannya dalam bentuk kalimat atau hanya dalam bentuk kata kunci, tergantung pada preferensi Anda.

Pastikan rangkuman yang Anda buat lebih singkat dan padat dibandingkan dengan teks aslinya. Jangan lupa untuk memasukkan poin-poin yang penting dan menghindari informasi yang tidak relevan.

4. Review dan Perbaiki Rangkuman

Setelah selesai membuat rangkuman, langkah terakhir adalah melakukan review dan perbaikan. Baca kembali rangkuman yang telah Anda buat dan pastikan tidak ada kesalahan penulisan atau informasi yang keliru.

Perbaiki rangkuman jika diperlukan dan pastikan rangkuman tersebut singkat, padat, dan mudah dipahami.

Contoh Rangkuman

Berikut ini adalah contoh rangkuman dari sebuah artikel tentang cara membuat kue brownies:

Rangkuman
Brownies adalah kue yang terbuat dari campuran tepung terigu, gula, telur, dan cokelat bubuk. Cara membuat brownies yang enak adalah dengan mengikuti langkah-langkah berikut: 1) Campurkan tepung terigu, gula, dan cokelat bubuk dalam satu wadah. 2) Tambahkan telur dan aduk hingga tercampur rata. 3) Tuangkan adonan ke dalam loyang yang telah diolesi mentega. 4) Panggang dalam oven selama 30 menit.
TRENDING 🔥  Bagaimana Cara Melaksanakan?

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Apa bedanya rangkuman dengan ringkasan?

Ringkasan dan rangkuman memiliki makna yang hampir sama, yaitu menyajikan informasi yang lebih singkat dan padat. Namun, ringkasan biasanya hanya berisi inti dari teks atau dokumen tanpa menyertakan detail dan penjelasan tambahan.

Sedangkan rangkuman menyajikan informasi yang lebih lengkap dan detail, namun tetap singkat dan padat. Dalam rangkuman, biasanya terdapat beberapa penjelasan tambahan untuk memperjelas informasi yang disajikan.

2. Apakah ada teknik khusus untuk membuat rangkuman?

Ada beberapa teknik khusus yang bisa digunakan untuk membuat rangkuman yang baik dan benar, seperti menggunakan kata-kata kunci, menyusun dalam bentuk poin-poin, dan menghindari informasi yang tidak relevan.

Anda juga bisa menggunakan teknik membaca cepat atau skimming untuk membantu mempercepat proses pembacaan dan pemahaman.

3. Apakah rangkuman hanya digunakan dalam dunia pendidikan?

Tidak. Rangkuman bisa digunakan dalam berbagai bidang, seperti jurnalisme, bisnis, dan hiburan. Rangkuman bisa menjadi alat yang efektif untuk menyajikan informasi dengan lebih singkat dan padat tanpa kehilangan inti dari informasi tersebut.

4. Apakah rangkuman sama dengan kutipan?

Tidak. Rangkuman dan kutipan merupakan dua hal yang berbeda. Kutipan adalah suatu bagian atau kalimat dari teks asli yang disitir dan disertakan dalam teks baru. Sedangkan rangkuman adalah suatu bentuk penyajian ulang dari teks asli dalam bentuk yang lebih singkat dan padat.

5. Apa manfaat membuat rangkuman?

Membuat rangkuman memiliki banyak manfaat, seperti mempermudah proses pemahaman dan membantu menghemat waktu. Dengan adanya rangkuman yang baik dan benar, informasi dapat disajikan dengan lebih efektif dan efisien.

Rangkuman juga menjadi alat yang efektif untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi ujian atau presentasi. Dengan membaca rangkuman, informasi dapat dipelajari dengan lebih cepat dan mudah tanpa harus membaca teks aslinya secara keseluruhan.

Itulah tadi beberapa manfaat dari membuat rangkuman yang baik dan benar.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang cara membuat rangkuman yang baik dan benar. Rangkuman merupakan suatu bentuk penyajian informasi yang efektif dan efisien. Dalam membuat rangkuman, penting untuk membaca dengan teliti, membuat kerangka rangkuman, menulis rangkuman dalam bahasa Anda sendiri, dan melakukan review dan perbaikan.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda yang ingin belajar cara membuat rangkuman yang baik dan benar. Terima kasih telah membaca!

Cara Membuat Rangkuman